20 Mei 2008, 100 tahun sudah kebangkitan nasional berjalan.Seiring dengan itu pula sebuah moment indah tak kan pernah lenyap dalam memori kebahagiaan.Suatu masa di mana kehidupan baru mulai di tempuh.Sunnah rosul sebagai pelengkap kesempurnaan ibadah dan juga merupakan sunnatulloh bagi hamba di dunia. Alloh Swt. telah menciptakan dunia ini secara berpasang-pasang sebagai mana di sebutkan dalam al-qur’an :
Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.(QS.Yasin:36)
Semua ada masa dan waktunya yang telah ditentukan. Perjuangan dan pengorbanan mu sudah jelas dan tiada keraguan wahai saudara ku. Engkau layak, patut, dan wajib mendapatkan kebahagiaan ini. Sebuah perjuangan yang tiada henti dengan menuai hasil yang membanggakan. Tiada kata yang bisa aku ucapkan kecuali syukur dan turut bahagia semoga perjalanan hidup kita mendapat ridho dari Alloh SWT. Semoga menemukan keluarga yang sakinah mawaddah warohmah. keluarga yang ber asaskan Islam. Kebahagiaan dalam keluarga adalah adanya sebuah keseimbangan antara semua bagian dan anggota keluarga. Sebagaimana d istilahkan dalam Kitabulloh di bawah ini :
Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok-tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki. Dan kerjakanlah (amal yang baik) untuk dirimu, dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu kelak akan menemui-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-orang yang beriman.(QS.Al-baqoroh:223)
Tiada banyak kata yang bisa aku berikan karena belum tentu aku lebih mahir dalam masalah ini. Secarik opini yang aku tulisan hanyalah sebuah masukan dan ungkapan kebahagiaan tak terkira dan tak dapat aku ungkapkan dengan bentuk apapun, Kecuali syukur
Hingga aku teringat pada kalimat panjang yang sangat berkesan :
ANAK BELAJAR DARI KEHIDUPAN
Jika anak dibesarkan dengan Celaan..
ia belajar Memaki
jika anak dibesarkan dengan permusuhan…
ia belajar bekelahi
Jika anak dibesarkan dengan cemoohan…
ia belajar Rendah diri
Jika anak dibesarkan dengan hinaan dan cacian…
ia belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan dorongan…
ia belajar menahan diri
Jika anak dibesarkan dengan Pujian…
ia belajar Menghargai
Jika anak daibesarkan desngan sebaik-baik peralakuan…
ia belajar keadilan
Jika anak dibesarkan dengan rasa aman…
ia belajar menaruh kepercayaan
Jika anak dibesarkan dengan dukungan…
ia belajar menyenangi dirinya.
Jika anak dibesarkan dengan KASIH SAYANG DAN PERSAHABATAN…
ia belajar menemukan CINTA DALAM KEHIDUPAN YANG ABADI
Demikian jajaran huruf demi huruf merangkai membentuk beberapa kalimat semoga membawa manfaat terkhusus aku persembahkan buat seseorang yang menuai kebahagiaan bersama pilihannya. Aku ikut bahagia dengan kebahagiaan yang tiada tara selamat menempuh hidup baru.
Hormat kami sebagai bagian dari keluarga yang indah ini selamat berjuang !!
Wassalam…
teks ini juga bisa di baca di http://naimulhajar.wordpress.com
